Terima kasih kepada teman-teman yang telah berpartisipasi atas terselenggaranya Reuni Patbhe-1979 tahun 2009, terima kasih pula kepada teman-teman yang belum berkesempatan datang atas do'a kalian sehingga acara dapat berjalan dengan lancarBlog ini dimaksudkan sebagai sarana untuk "ngumpulne balung pisah" diantara alumni SMA 4Bhe Yogyakarta yang masuk tahun 1976 dan atau yang lulus tahun 1979

Kamis, Oktober 30, 2008

Sebuah Aspirasi Dari Jakarta

Alkisah, lagi-lagi kantor Wahyuni punya "gawe" rapat dinas di Jakarta dengan jajaran pemerintahan pusat pada tanggal 28 - 29 Oktober 2008. Lagi-lagi pula, Wahyuni "katut" dipilih oleh kantornya untuk menjadi salah satu "delegasi" dalam rapat dinas itu (he..he..he.. opo ora ono wong liyo maneh to Yun ...?!).

Singkat cerita, rencana kedatangan Wahyuni langsung direspon sama konco-konco di Jakarta, ...maklum, Wahyuni mesti nggowo oleh-oleh yang sangat dinantikan teman-teman. Rencana semula, Dyah Probowati juga akan ke Jakarta pada tanggal 28 Oktober 2008,.....namun in the last minute dibatalkan karena ada sidang di kampusnya (tapi bukan sidang KPK kan Dyah...?)

Barjono dan Agus "Christian" Sugiono kebagian tugas kontak konco-konco dan cari tempat,...selain itu, Wahyuni juga japri dengan teman-teman lain. Akhirnya terkumpullah beberapa teman yang bisa datang untuk ketemuan (lagi) tanggal 29 Oktober 2008, yaitu Abdurrahman, Agus Sugiono, Ari Gunawan, Barjono, Basuki, Isnawan, Kananto. Stevanus Ary (beliau belakangan ini sangat terkenal karena santennya) dan Unggul "Osso" Santosa tidak bisa hadir karena ada business meeting dengan client. Namun sebelumnya, Stevanus Ary bersama-sama Isnawan sudah ketemu Wahyuni dan Basuki di kantornya Basuki.

Tempat ketemuan dipilih di sebuah Japanese Restaurant di bilangan Jalan Rasuna Said, GOKU Shabu di Setiabudi Building 1, ground floor. Wahyuni dan Isnawan datang duluan di resto, didrop sama Stevanus "Cocomas" Ary. Setelah itu Agus Sugiono, Barjono dan Kananto. Bayangkan.....!!, ketika di Hanamasa hanya ada satu Kananto saja sudah bikin heboh suaranya,...lha ini ditambah dengan Isnawan,.....waahhhh, perut kami semua kaku. Isnawan, dengan gaya celelekan-nya, ditambah "braokan" khas Kananto,....wahhh,...terlalu panjang kalau mau diceritakan detail di sini apa yang terjadi tadi malam.

Karena waktu shalat maghrib sudah tiba dan sambil menunggu teman-teman, Barjono, Agus, Kananto dan Isnawan shalat maghrib di basement. Ndilalahe,...Isnawan kebagian shalat agak belakangan sehingga ketika rombongan jamaah shalat berikutnya mau dimulai, lha kok Isnawan didhapuk jadi imam shalat. Agus, Barjono dan Kananto nunggu di luar musholla sambil cekikak-cekikik ngomongne Isnawan, "Iso ora Isnawan dadi imam....!!". Selesai mengimami, Isnawan keluar mushalla sambil mesam-mesem, langsung digarapi sama Kananto, "Wan....!!!, elingku mbiyen kuwi kowe moco Al-Fatehah wae ora iso, lha kok saiki dadi imam shalat....??". Kami semua ngguyu cekakan, apalagi Isnawan setelah itu cerita kalau tadi ketika mengimami shalat, di dalam mushalla ada yang kesurupan. Barjono nyeletuk, "Wan,...sing mbok woco iku do'a opo mantera, kok nggawe wong kesurupan..".

Singkat cerita, setelah itu kita ambil menu makanan,..., kemudian bergabung Abdurrahman, Ari Gunawan, Basuki dan terakhir Abdul Hamid Dipopramono (Dipopramono, ketika itu sering diplesetkan dengan Dipolomarjo, sekarang aktif sebagai penggiat demokrasi dan Jurnal Nasional, disamping aktivitas lainnya yang seabreg). Terasa sekali suasana keakraban di antara kita yang sudah pisah puluhan tahun sehingga waktu berjalan dengan begitu cepat.

Dari pembicaraan kami yang menjurus ke hal serius, terbetik keinginan untuk mengusulkan agar reuni berikutnya bisa diadakan tahun 2009. Karena apa ? Reuni kemarin, walaupun pelaksanaannya cukup sukses, ..... masih cukup banyak yang tidak bisa datang dengan berbagai alasan. Masih banyak sekali balung-balung yang terpisah belum bisa disatukan. Diharapkan, dalam waktu kira-kira 11 bulan ke depan ini kita bisa sedikit demi sedikit hunting/melacak keberadaan teman-teman untuk bergabung. Akhirnya kami sepakat menulis sebuah petisi Jakarta untuk diusulkan kepada panitia inti di Yogyakarta agar pelaksanaan reuni berikutnya diadakan tahun 2009, waktu H+3 setelah lebaran. Harapan kami yang di Jakarta, dengan gerakan ALUMNI GET ALUMNI selama 11 bulan ke depan ini, mudah-mudahan reuni 2009 bisa mengumpulkan alumni patbhe-1979 sebanyak-banyaknya. Nah...., setelah itu bisa saja reuni berikutnya diadakan setiap 2 tahunan.

Suwe ora jamu..
Jamu godhong telo...
Suwe ora ketemu.....
Ketemu pisan ora suwe....

Banyak yang merasakan belum tuntasnya reuni 3 Oktober 2008, dalam arti,.... belum selesai kangen-kangenan tetapi reuni begitu cepatnya berakhir. Ada yang kemudian dilanjutkan di malam harinya, ada yang langsung balik ke tempat masing-masing.

Berdasarkan aspirasi teman-teman di blog ini maupun di milis, sudah ada yang ngebet kepingin ketemu teman-teman yang kemarin tidak datang, ada yang nanti pada reuni mendatang akan mendemonstrasikan penemuan obat perut kembung berbahan dasar santan, minyak kayu putih dan vicks (uhhh..!! huebat tenan iki), ada yang minta ceramah tentang menopause di acara reuni, .... dan ada juga yang penasaran dengan keistimewaan sapi Australia (opo hubungane sapi Australia karo reuni ...?!!)

Kami bubaran sekitar jam 22.00, dengan harapan aspirasi alumni di Jakarta bisa menjadi masukan reuni yang akan datang. Mari kita diskusikan masalah reuni ini dengan memberikan komentar di bawah ini, lewat chat-box yang ada ataupun lewat milis.

BRAVO PATBHE-1979

1 komentar:

Alumni 82 Pat Bhe Jogjakarta mengatakan...

Salam kenal kangmas/mbakyu2,
saya Tedi Tedjomurti, alumni 82. Perkenankanlah saya nyasar di forumnya anak-anak muda (umur boleh banyak, tapi tampang dan kelakuan kok masih seperti baru lulus SMA kemarin ya) ini. Saya salut sekali atas terbitnya blog ini.
Kebetulan pas D-Daynya mas dan mbak2 kumpul reuni di Bamboo Resto, kami, sekitar 50 orang, alumni 82 juga kumpul di resto Jl Magelang.
Kami akhirnya sepakat untuk nggelar acara reuni tahun 2009.
Membaca petisi reuni 79, saya sempat komentar: akan asyik kalau dua ide yang sama, reuni 2009, bisa dibikin temu bersama. Entah di simpul acara apa, tapi intinya sama-sama berdharma bakti pada almamater tercinta.
Mohon maaf kalo keladuk. Tapi, kami adik-adik siap jadi penggembira, untuk almamater.
Demikian, Matur nuwun,
Salam Pat Bhe.